Pemkab Siak Sambut Hangat Peserta SNTIKI dan Forum Dekan FST UIN Se Indonesia

FST UIN SUSKA, SIAK – Peserta Forum Dekan Fakultas Sains dan Teknologi  Univeristas Islam Negeri (FST UIN) se Indonesia dan Seminar Nasional Teknologi Informasi Komunikasi dan Industri ke 9 melakukan field trip atau kunjungan karya wisata ke kota Siak Sri Indrapura, Kabupaten Siak, Provinsi Riau pada Jum’at (19/5). Kunjungan ini dilaksanakan setelah para peserta mengunjungi FST UIN Sultan Syarif Kasim Riau (SUSKA). Tidak semua peserta ikut dalam kunjungan ini, namun yang tidak mengikuti field trip ini diajak untuk berkeliling kota Pekanbaru. Peserta yang mengikuti field trip ke Siak menggunakan bus executive dan bus kampus UIN SUSKA. Tujuan dilakukannya field trip ini adalah untuk memberikan pelayanan kepada peserta sekaligus mengajak dan memperkenalkan wisata yang ada di Kabupaten Siak khususnya Istana Siak yang memiliki nilai sejarah bagi provinsi Riau.

Hampir di sepanjang perjalanan para peserta melihat kebun sawit yang luasnya beribu hektar dan di sana timbul inisiatif peserta untuk berdiskusi tentang sawit, karena sawit salah satu penghasil alam terbesar provinsi Riau. Perjalanan yang memakan waktu sekitar 4 jam yang sebelumnya para peserta yang sebagian besar kaum adam ini melakukan shalat Jumat dan dilanjutkan perjalanan ke kota Siak Sri Indrapura. Tepat pukul 14.00 WIB, para peserta disambut baik oleh pejabat pemerintah Kabupaten Siak. Para peserta diajak untuk makan siang bersama yang mana lauk khas Riau dihidangkan di prasmanan. Banyak yang senang dengan makanan yang dihidangkan karena sangat jarang para peserta mencicipi makanan khas Riau khususnya ikan Selais yang merupakan ikan khas Riau.

Di gedung Tengku Maharatu, tempat pejabat pemerintah Kabupaten Siak menerima para peserta SNTIKI dan Forum Dekan FST UIN se Indonesia. Para peserta ditontoni dengan video yang berisi wisata-wisata yang ada di Kabupaten Siak oleh pejabat pemerintah daerah ini. Banyak yang menggeleng-gelengkan kepala dengan wisata kabupaten ini karena keluarbiasaan pemerintah dalam mendorong para wisatawan untuk mengunjungi kota bersejarah ini dan kota terbersih nasional kategori kota kecil pada tahun 2016. Selain itu Bupati Siak mengucapkan selamat datang dan selamat menikmati wisata di kabupaten Siak khususnya di Istana Siak yang dikunjungi peserta, yang diwakili oleh Asisten III Setdakab, Bapak Jamaludin. Di akhir penutupan, Dekan FST UIN SUSKA memberikan plakat kepada Pemerintah Kabupaten Siak, begitu pula sebaliknya sebagai kenang-kenangan.

Saat Tim Jurnalistik mewawancarai Qolbi salah seorang peserta SNTIKI dari Universitas Islam Riau (UIR) jurusan Biologi dia sangat senang bisa mengikuti kegiatan ini. Apalagi untuk ikut serta menjadi pemakalah adalah pengalaman pertama selama belajar di kampus UIR. Dan mengikuti field trip ini dia banyak tahu tentang kerajaan Siak dan pengalaman pertama pula untuk berkunjung ke Siak walaupun sudah lama tinggal di Riau.

Bapak Qomarul Huda, sebagai Kepala Prodi Sistem Informasi FST UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dia sangat puas terhadap kegiatan ini. Dia merasakan di Pekanbaru dan di Siak seperti berada di Malaysia karena kental dengan budaya melayu dan nuansa Islami. Selain itu kota Siak Sri Indrapura yang bersih dan tertata rapi. Dari cerita Asisten III Setdakab Siak, dia merasa cukup jelas dengan cerita tentang kerajaan Siak ini.

Hal senada juga disampaikan oleh Ibu Dasumiati, Kepala Prodi Biologi dari universitas yang sama. Kesan-kesan yang dia dapatkan selama acara dua hari ini adalah puas dengan kinerja panitia karena memberikan pelayanan yang terbaik begitu pula dengan narasumber yang luar biasa saat SNTIKI yang berlangsung kemarin.

Saat ditanya kesan-kesan Dekan FST UIN SUSKA terhadap acara ini , Bapak Hartono mengaku puas dengan kinerja panitia baik mahasiswa dan dosen serta tim yang turut menyukseskan acara bergengsi ini. Acara ini sesuai dengan yang diharapkan bahkan konten-konten acara yang telah disusun dinilai sangat luar biasa oleh peserta dari Forum Dekan FST UIN se Indonesia ini. Selain itu banyak yang bangga dengan acara ini karena mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah khususnya kota Pekanbaru dan kabupaten Siak. Serta pelayanan dari panitia yang luar biasa dirasakan oleh para peserta. Harapan Dekan FST UIN SUSKA ini kedepannya adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan kedepannya harus bersamaan dengan acara lain agar ada nilai tambah. Karena para peserta yang hadir tidak hanya merasakan manfaatnya pada satu aspek saja, namun mendapatkan lebih.