Teknik Informatika UIN Suska Riau Menuju World Class University

FST UIN Suska Riau – Rencana menuju World Class University seringkali didengungkan berbagai perguruan tinggi di Indonesia, termasuk UIN Suska Riau yang sedang gencar-gencarnya menuju World Class University. Dekan FST, DR. Hartono tidak hanya mencanangkan untuk menjadikan FST basis IT se rantau Sumatera tetapi harapan ke depannya Program Studi (Prodi) di FST sudah diakui secara Internasional. Rencana ini disambut baik oleh Program Studi Teknik Informatika yang tertuang langsung dalam sasaran dan target capaian lebih spesifik. Sasaran tujuan utama prodi Teknik Infromatika UIN Suska Riau ialah Penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di Prodi Teknik Informatika diakui secara nasional pada tahun 2023 dan internasional pada tahun 2033, Meraih pengakuan secara nasional pada tahun 2023 antara lain mendapatkan nilai akreditasi A dari BAN-PT dan Meraih pengakuan secara internasional pada tahun 2033 antara lain mendapatkan akreditasi dari ABET.

Rapat Kreditasi
Rapat Akreditasi Prodi Teknik Informatika yang Dipimpin oleh Ketua TIm Akreditasi, Dr. Alwis Nazir, M.Kom

Visi, Misi, tujuan dan sasaran, serta strategi pencapaian Teknik Informatika telah kita susun dan siap diterapakan terutama menuju World Class University. Tentunya kita tidak bisa meng-klaim begitu saja tanpa ada usaha agar diakui secara Internasional. Pengakuan internasional ini tujuannya memudahkan mahasiswa yang ingin melanjutkan kuliah di luar negeri atau bekerja di mancanegara dan perusahaan multinasional.” Ujar Muhammad Irsyad, Ketua Program Studi Teknik Informatika.

Usaha yang ditempuh Prodi Teknik Informatika tahun 2015 ini telah banyak dilakukan. Rahmad Kurniawan, ST, MIT mengatakan, langkah awal ialah membiasakan mahasiswa dan dosen Teknik Informatika aktif dalam kegiatan Internasional terutama riset dan publikasi. Misalkan saja dalam beberapa mata kuliah, Teknik Informatika lebih ketat dalam menentukan standar tugas mahasiswa. Pemakaian aplikasi turnitin digunakan untuk memutus mata rantai mahasiswa yang terbiasa melakukan plagiat. Kita mulai dari hal yang kecil dulu seperti pemeriksaan tugas perkuliahan, agar mahasiswa terbiasa membuat karya yang original dan memahami penulisan akademik bertaraf Internasional, Ujar Dosen Teknik Informatika tersebut. Rahmad menambahkan lagi, untuk Kuis, Ujian Tengah Semester, Ujian Akhir Semester dilaksanakan menggunakan Computer Assisted Test tujuannya mengurangi kecurangan dalam ujian, penilaian yang transparan, efisiensi waktu dan tenaga karena hasil ujian bisa diketahui ketika selesai ujian, serta lebih menghemat kertas (Paperless).

Mata kuliah pilihan yang diambil oleh mahasiswa semester akhir, seperti mata kuliah Expert System dan mata kuliah lainnya, Teknik Informatika telah menerapkan pembelajaran menggunakan Bahasa Inggris. Untuk saat ini memang belum bisa menerapkan pembelajaran menggunakan Bahasa Inggris secara total, tapi setidaknya kita telah memulainya 70 % untuk mahasiswa semester akhir tahun ini. Menurut Rahmad, hal ini bertujuan agar mahasiswa terbiasa berkomunikasi menggunakan Bahasa Inggris dan memudahkan dalam memahami jurnal internasional serta membantu meningkatkan kemampuan academic writing ketika mempublikasikan penelitian mereka. Bagi mahasiswa yang memang serius dan bersungguh-sungguh dalam membuat riset bertaraf internasional, akan difasilitasi melakukan kolaborasi riset dengan Perguruan Tinggi di Luar Negeri seperti yang telah dilakukan beberapa waktu lalu dengan Universiti Kebangsaan Malaysia, bahkan akan disediakan puluhan sumber riset berbayar yang bisa dibaca dan digunakan secara gratis oleh Mahasiswa seperti: ACM-Digital Library, Annual Reviews, Bankscope , BLIS (Bernama Library & Infolink Service, BMJ, British Pharmacopoeia, Cambridge Journal Online, Commerce Clearing House (CCH), Current Law Journal , Datastream Professional, eBook Collection (EBSCOHOST), EBSCOHOST Sci Finder Info, EduDonor Index (Worldwide Directory of Grants for Educational Institutions), Emerald FullText, Frost & Sullivan, HeinOnline , HEPSEU Database ( Higher Education Programmes & Scholarships in European Countries ), IEEE/IEL Electronic Library, Institute of Physics (IOP), Insurance Markets and Companies: Analyses and Actuarial Computations, ISI Web of Science WoS Usage Award & Quiz, Islamic Finance News, Jurnal Elektronik Teks Penuh (JetP), Journal Citation Reports, JSTOR, Journal of Mammalogy, Karger, Lawnet On-line Law Library, Lexis Research for Academic, Mendeley Institution Edition, Medline & Ovid, Micromedex, Nature.com, NIB (News Image Bank), Observatory on Borderless Higher Education , ORIANA, OSIRIS, Ovid SP Journals, Palmoilis, ProQuest Dissertations and Theses Fulltext , Proquest Medical Library, Renewable Energy News, Sage e-Journal (Social Sciences), Sage Journal, ScienceDirect, Finder Sci Finder Info,SCOPUS, Springer e-books, SpringerLink, Taylor & Francis, Turnitin Turnitin Info, UN Comtrade (User Guide), United Nations Commodity Trade Statistics Database), Westlaw International, Online Library, Wiley InterScience, WizFolio (Web based Reference Manager) dan sumber open access journal yang tidak berbayar. Usaha yang telah dilakukan sangat efektif, bahkan empat orang mahasiswa teknik informatika telah mempublikasikan penelitiannya yang terindeks di SCOPUS dan di IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) dan akan terus bertambah setiap tahunnya.

Wakil Dekan II FST, Dr. Rado Yendra, M.Sc mengatakan, “pihak Fakultas sangat mendukung setiap kegiatan yang dilakukan setiap Prodi yang ada di lingkungan FST, bahkan Fakultas telah memberi bantuan publikasi jurnal terindeks SCOPUS sebanyak 10 juta per makalah/kertas kerja serta pelatihan kursus Bahasa Inggris bagi dosen di FST. InsyaAllah Fakultas akan menganggarkan kembali kegiatan pendukung tersebut dalam POK 2016.”

– FST Journalist Team